Mungkin sebagai penderita rabun senja (Nyctalopia), Anda kerap dihantui rasa takut akan kondisi gangguan penglihatan yang semakin parah? Hal ini wajar saja terjadi pada setiap penderitanya. Tak heran bila banyak orang mencari tahu, obat apa atau tindakan apa yang bisa menyembuhkan gangguan penglihatan satu ini.
Artikel Terkait: 5 Pertimbangan Pasien Memilih Poli Mata
Pengertian Rabun Senja
Berdasar penjelasan dari dr. Irma Suryani, SpM, Rabun senja atau yang disebut juga dengan Nyctalopia adalah penurunan daya penglihatan yang dialami seseorang pada senja hari atau pada saat pencahayaan meredup, akibat kerusakan fungsi sel batang pada Retina.
Sebagian besar orang atau penderita, justru tidak merasa bahwa dirinya adalah penderitanya. Hal ini dikarenakan banyak factor, selain minimnya edukasi terkait gangguan penglihatan satu ini, para penderitanya kerap menganggap gangguan penglihatan ini adalah hal yang wajar .
“Wajar bila susah melihat bila penerangan atau kondisi cahaya yang minim,”
Padahal, penglihatan yang dialami oleh penderita gangguan penglihatan di malam hari ini sangatlah berbeda dan cenderung mengganggu. Dijelaskan dr. Irma, Rabun yang terjadi ini dapat disebabkan oleh berbagai factor, diantaranya:
– Kekurangan vitamin A
– Disebabkan karena penyakit lain, seperti Katarak, rabun jauh, atau Glaukoma.
Untuk memastikan penyebabnya, dokter spesialis mata akan melakukan pemeriksaan menyeluruh pada mata termasuk untuk melihat kondisi Retina.

Tes Rabun Senja
Bagaimana cara kita mengetahui bahwa diri ini mengalami Rabun Senja?
Tentu saja hasil yang akurat adalah tes rabun senja atau pemeriksana yang dilakukan oleh dokter mata. Namun, masyarakat awam dapat merasakan gejalanya dan segera melakukan pemeriksaan atau tes Rabun Senja yang akurat dengan Dokter Mata Terdekat.
Artikel Terkait: Waspada! 7 Penyakit Mata Pemicu Rabun Senja (Nyctalopia)
Gejala Rabun Senja
Ada hal sederhana yang bisa ditandai atua dirasakan oleh penderita Nyctalopia, diantaranya:
- Kesulitan melihat lingkungan di sekitarnya pada kondisi gelap (malam hari atau ketika berada di ruangan dengan pencahayaan yang kurang (redup).
- Kerap menabrak benda-benda di sekitarnya.
- Susah berpindah dari satu ruangan ke ruangan lain saat kondisi minim cahaya
- Kesulitan mengemudi di malam hari
Melihat gambar atau objek terputus-putus akibat minim cahaya
Cara Mengobati Rabun Senja
Tak perlu khawatir, bila Anda mengalami Rabun Senja. Meski cukup mengganggu aktivitas Anda, namun gangguan penglihatan satu ini tak tergolong dalam kategori penyakit mata yang gawatdarurat.
Gangguan mata ini bisa diobati dengan 2 cara berikut:
1. Atur menu makan & suplemen vitamin A
Cara pengobatan ini bisa dilakukan apabila penyebabnya adalah kekurangan vitamin A. Karena itu, penting melakukan konsultasi dan pemeriksaan dengan dokter mat agar diketahui penyebab yang terjadi pada pasien.
2. Operasi Penggantian Lensa
Jika penderita Rabun Senja juga mengalami Katarak, maka dapat dilakukan operasi Katarak yang berfungsi sekaligus mengganti lensa mata yang buram dengan lensa mata bening buatan.
Cara pengobatan ini dapat dilakukan pada penderita Rabun Senja yang disebabkan oleh faktor genetik yang umumnya tidak dapat diobati.
Dalam hal ini, pasien akan disarankan untuk tidak berkendara atau melakukan aktivitas tanpa penerangan cukup pada malam hari.
Artikel Terkait: Dokter Mata Lamongan
Segera Periksa ke Dokter Mata Bila Mengalami Hal Ini
Seperti dengan penyakit atau gangguan mata lainnya, gangguan penglihatan ini juga bisa menyebabkan gangguan aktivitas yang cukup tinggi. Bila Anda mengalami hal-hal berikut, maka segerlah periksa ke Dokter Mata Terdekat:
- Kesulitan bergerak
- Susah berpindah tempat di lingkungan yang gelap
- Sangat sulit berkendara di malam hari
- Kesulitan mengenali wajah orang di kondisi cahaya yang minim