Ini Cara Kerja Mata Manusia Hingga Bisa Melihat !

Hingga Anda membaca tulisan ini, mata Anda bekerja terus menerus menangkap suatu hal di depannya dengan begitu canggih. Apa Anda pernah membayangkan cara kerja mata sampai bisa membuat otak kita menafsirkan suatu objek?

Beruntunglah yang masih memiliki organ mata dan fungsi penglihatan yang utuh. Karena dengan mata, dunia yang banyak ragam rupa benda, manusia, hewan, dan tumbuhan, bisa dilihat dengan jelas. 

Tentu saja membuat aktivitas berkarya dan bekerja sehari-hari menjadi lebih optimal karena salah satunya didukung oleh mata yang bekerja dengan baik. 

Agar semakin mensyukuri nikmat mata dan lebih sadar untuk menjaga kesehatannya, mari kita simak cara kerja mata yang kompleks kali ini ya.

Baca juga :
Apakah Headset Virtual Reality Aman Untuk Mata?
5 Penyebab Mata Kedutan, Mana Yang Sering Kamu Alami?

Mata

Mata adalah salah satu indera manusia yang memiliki fungsi utama menangkap objek dan ditafsirkan dalam otak. Organ ini menjadi inspirasi utama dalam pembuatan kamera canggih yang ada sekarang.

Kedua mata yang vital ini, secara konstan dan otomatis sanggup menyesuaikan jumlah cahaya yang masuk, memusatkan perhatian pada objek yang jauh dan dekat, serta memproduksi gambaran berkelanjutan untuk diantarkan ke otak.

Seperti yang bisa diamati di cermin maupun melalui gambar di atas, mata manusia memiliki bagian yang nampak yakni area luar dan tidak nampak atau dalam mata. 

Ya, organ mata terbagi menjadi 40 unsur terkecil yang saling bantu membantu mata agar bisa mempersepsikan berbagai hal dan tetap terus berfungsi dengan baik. Ada yang namanya Kelopak, Pupil, Iris, Kornea, Lensa, Sklera, Retina, Serabut Saraf, dan lain sebagainya.

Adapun hal-hal yang bisa ditangkap mata untuk kemudian diterjemahkan oleh otak adalah beberapa variabel seperti berikut:

1. Bentuk objek
2. Ukuran objek
3. Warna objek
4. Posisi objek
5. Intensitas cahaya objek
6. Ketajaman objek

Jika salah satu bagian kecil anatomi bermasalah sedikit saja, maka fungsi penglihatan bisa terganggu dan tentu mengganggu aktivitas sehari-hari.

Salah satu contoh kinerja mata menurun yakni karena gangguan tajam penglihatan, atau kemampuan mata (daya refraksi mata) agar mata bisa melihat objek dengan jelas.

Anda bisa melakukan tes tajam penglihatan dan kemungkinan penyakit mata lainnya ke klinik mata terdekat, serta segera melakukan pengobatan oleh dokter mata jika terjadi gangguan mata.

Baca juga: 

Katarak
Operasi Katarak
Operasi Katarak Gratis

Cara Kerja Mata

Bagaimana cara kerja mata kita? Sebelum memahami proses cara kerja mata, ada beberapa hal unik tentang mata yang perlu diketahui.

Faktanya, mata manusia hanya bisa mendeteksi gelombang cahaya pada kisaran 400 hingga 750 nm saja. Itu artinya, di luar gelombang cahaya tersebut mata manusia tidak mampu menangkapnya. Penangkap cahaya mata disebut fotoreseptor mata.

Adapun panjang gelombang cahaya paling pendek dipersepsikan warna biru, dan gelombang terpanjang dipersepsikan warna merah. 

Nah bagaimana perjalanan unik mata dalam menangkap cahaya hingga akhirnya bisa sampai pada otak? Tapi perjalanannya bukannya sangat cepat ya? Justru itu, dengan penggambaran di bawah ini Anda akan memahaminya dalam versi slow motion.

1. Pertama, cahaya akan melalui bagian terdepan mata yakni Kornea mata. Bagian yang melapisi bulat hitam di tengah putih mata, dan juga Pupil mata, untuk kemudian ditangkap Iris
2. Nah, bagian Iris tidak hanya untuk memberi khas warna pada mata tapi juga menyesuaikan ukuran sesuai dengan intesitas cahaya yang masuk, yang tentunya dari instruksi otak yang sudah menangkap info sinyal cahaya dari saraf.
   1. Makin gelap, Iris makin besar untuk menambah intensitas
   2. Makin terang, Iris akan makin mengecil untuk mengurangi intensitas
3. Setelah melewati iris, cahaya akan melalui Lensa yang berwarna bening dan mampu memipih serta menebal otomatis. Cahaya akan difokuskan agar jatuh tepat di retina mata.
   1. Jika jauh, Lensa akan memipih atau menjadi tipis. 
   2. Jika dekat, Lensa akan menebal otomatis
4. Retina akan menangkap cahaya tersebut secara “terbalik” dan memfungsikan seluruh sel-sel fotoreseptor cahaya untuk ditransformasi menjadi sinyal listrik
5. Sinyal listrik kemudian dialirkan melalui serabut saraf yang terhubung langsung ke otak sehingga otak mendapat informasi dari mata untuk diterjemahkan → Oh benda X, warna Y, dengan ukuran sekian, posisinya di Z, dsb.

Rumit sekaligus indah bukan cara kerja mata kita? Ya, mata manusia memiliki mekanisme paling canggih yang bahkan kamera tercanggih saat ini pun tidak ada yang bisa menyamainya. 

Oleh karenanya kita perlu terus menjaga cara kerja mata kita sebagai aset pemberian Tuhan ini agar terus bisa berfungsi dengan baik hingga akhir hayat.

Baca juga : LASIK

Yuk Jaga kesehatan dan Periksa Mata Rutin

Berbekal kesadaran bahwa mata kita perannya sungguh vital dan tidak ada penggantinya lagi, maka jika ada gangguan mata, jangan remehkan dan segera bawa ke dokter mata untuk diagnosa serta penanganan terbaik. 

Langkah proaktif kita untuk periksa mata rutin 6 bulan sekali kita bisa menghindarkan diri dari rabun jauh, rabun dekat, maupun penyakit mata yang mengganggu cara kerja mata lainnya.

Untuk penanganan mata apa yang akan ditempuh, Anda bisa inisiatif untuk konsultasi dokter mata agar mendapat sudut pandang ahli alias tidak asal mengobati agar tidak semakin komplikasi. 

Demikian penjelasan tentang cara kerja mata, semoga bermanfaat untuk Anda ya.

Saksikan juga video kesehatan mata berikut ya: