Tentunya bagi pengguna kacamata ingin melakukan Lasik demi terbebas dari ketergantungan dari kacamata. Konsultasi Lasik ini diperlukan sebelum mengambil tindakan Lasik dan hal ini sangat penting untuk dilakukan setiap pasien yang akan mau menjalani operasi.
Kalau ingin melakukan konsultasi Lasik tentunya para pasien akan menghubungi dokter mata. Hal ini penting dilakukan karena mengingat setiap kondisi mata pasien akan berbeda – beda dengan melakukan konsultasi maka dokter mata akan melakukan analisa terhadap mata setiap pasien.
Lasik sendiri memiliki beberapa jenis atau metode yang dimana akan diterapkan pada kondisinya sesuai dengan metode yang akan dijalani. Jadi tim dokter mata setelah melakukan analisa akan memberikan saran jenis operasi Lasik yang cocok untuk mata pasien.
Sebelum melakukan konsultasi Lasik ada beberapa persiapan yang harus disiapkan oleh pasien. Apa sajakah persiapan itu ? Simak penjelasan berikut ini untuk informasi lebih lengkapnya !
Baca juga :
Pengertian Lasik
Sebelum melakukan konsultasi Lasik penting untuk kita tahu terlebih dahulu tentang Lasik beserta jenis atau metodenya, dokter mata akan membantu untuk menjelaskannya.
Laser In Situ Keratomileusis atau LASIK adalah tindakan laser untuk memperbaiki kelainan refraksi (rabun dekat/rabun jauh, astigmatisme, presbiopia) tanpa memerlukan alat bantu penglihatan seperti kaca mata dan lensa kontak.
Lasik sendiri sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Teknologi LASIK sudah dikenalkan oleh dokter mata sejak awal tahun 1980-an dengan paten pertama pada tahun 1985, kemudian dipraktekkan sejak awal tahun 1990-an di Amerika Serikat dan masuk ke Indonesia pada tahun 1997.
Harga Lasik akan berbeda tergantung dari jenis Lasik, berikut 3 jenis lasik yang perlu diketahui antara lain :
- ZEISS SMILE adalah metode bedah refraktif yang lebih maju dari PRK dan LASIK, hampir tanpa rasa sakit dan pemulihan lebih cepat. Koreksi penglihatan laser generasi ketiga setelah PRK dan LASIK. Prosedur ReLex SMILE hanya membutuhkan sayatan kecil (2-4mm) dan hampir tidak menimbulkan rasa sakit.
- FEMTO LASIK (Laser Assisted In-Situ Keratomileusis) adalah generasi kedua koreksi penglihatan dengan bantuan laser di Situ Keratomileusis atau biasa dikenal dengan LASIK adalah generasi kedua dari koreksi penglihatan laser. Dimana, pemulihannya cepat dan dampak pasca operasi lebih nyaman dibandingkan PRK, serta efek mata kering setelah LASIK lebih ringan.
- PRK (Photorefractive Keratectomy) adalah prosedur bedah refraktif yang masih digunakan untuk pasien Lasik dengan kondisi mata tertentu. PRK (keratektomi ringan) adalah generasi pertama koreksi penglihatan laser. Prosedur ini dilakukan dengan cara diseksi atau pembedahan pada permukaan kornea. PRK sendiri cocok dan aman untuk pasien dengan kornea tipis.
Baca juga :
Operasi Katarak Refraktif: 1 Tindakan dengan 2 Manfaat untuk Katarak dan Kelainan Refraksi
Lensa RGP Bantu Penglihatan tanpa Kacamata
Manfaat Lasik
Tentunya Lasik sendiri memiliki beberapa manfaat yang sangat menggiurkan bagi seseorang yang ingin melakukan Lasik. Tentunya saat kita melakukan konsultasi Lasik dokter mata juga akan memberitahu manfaat Lasik. Berikut beberapa manfaat yang dapat dirasakan oleh pasien setelah melakukan operasi Lasik, antara lain :
- Dapat mengoreksi penglihatan yang cepat dikarenakan pasien merasakan perbaikan penglihatan dapat dirasakan setelah beberapa hari Lasik
- Terbebas dari ketergantungan kacamata atau softlens untuk selamanya dan mampu melihat normal tanpa kacamata
- Meningkatkan kualitas hidup karena sudah tidak ketergantungan dengan kacamata sehingga dapat beraktivitas dengan bebas
- Prosedur bedah mata yang relatif minim invasif, ini berarti tidak perlu pemotongan atau jahitan pada mata, dan pemulihan biasanya cepat.
- Bermanfaat ketika ingin memiliki profesi sebagai polisi, TNI dan lain sebainya yang mengharus mempunyai penglihatan normal
Tahapan Konsultasi Lasik
Tentunya ada tahapan untuk konsultasi Lasik yang harus dilakukan oleh pasien ketika ingin melakukan lasik. Berikut beberapa tahapan konsultasi Lasik yang dijelaskan dr. Ruchyta Ranti, SpM, antara lain :
- Membuat janji temu dengan seorang dokter mata yang mengkhususkan diri dalam bedah refraktif, seperti Lasik.
- Akan dilakukan wawancara medis awal untuk mengidentifikasi riwayat kesehatan Anda, riwayat penglihatan, dan keluhan anda terkait penglihatan
- Dokter mata akan memeriksa mata anda mulai dari struktur mata termasuk kornea, retina, dan bagian lain dari mata.
- Dokter mata akan menjelaskan secara rinci prosedur Lasik, risiko yang terkait, manfaat, dan harapan hasil.
- Anda akan memiliki kesempatan untuk mengajukan pertanyaan dan memahami proses secara mendalam.
- Dokter mata akan menentukan apakah anda adalah calon yang cocok untuk Lasik dan menentukan metode Lasiknya
- Setelah anda memutuskan untuk melanjutkan dengan Lasik, anda akan menjadwalkan janji operasi dan membayar biaya yang terkait.
Konsultasi dokter mata sebelum Lasik akan sangat membantu dalam menentukan pilihan tindakan pada mata anda. Ayo Segera siapkan diri terlebih dahulu untuk konsultasi Lasik, dengan anda mempersiapkan diri dapat membantu anda menjadi lebih nyaman dan tidak takut saat melakukan Lasik. Karena ketika anda telah memutuskan untuk Lasik maka anda harus siap untuk mengikuti prosedur dan juga aturan yang telah di tetapkan saat Lasik maupun pasca Lasik
Sumber : dr. Ruchyta Ranti, SpM
Saksikan juga video lain tentang kesehatan di bawah ini :