Tips memilih obat tetes mata – Obat tetes merupakan obat tetes yang diperuntukan mencegah, membersihkan serta mengobati keluhan yang ada pada mata. Memilih obat tetes mata tidak boleh dilakukan sembarangan, apalagi bila penggunaannya dalam jangka panjang dan tanpa resep dokter spesialis mata.
Obat Tetes mata adalah larutan atau suspensi yang digunakan dengan cara meneteskan obat pada selaput lendir mata di sekitar kelopak mata dari bola mata (saccus conjungtival).
Artikel Terkait:
– 11 Tahap Penggunaan Obat Tetes Mata, Nomor 3 Sering Terlewat
Penggunaan Obat Tetes Mata
Selain obat tetes digunakan untuk mengobati berbagai penyakit dan kondisi pada mata, dapat juga digunakan untuk menghilangkan ketidaknyamanan pada mata, seperti mata yang terasa kering.
Meskipun obat tetes mata dapat mengatasi hampir segala keluhan pada mata, obat tetes mata seharusnya tidak boleh digunakan sembarangan dan perlu disesuaikan dengan kondisi yang dialami, sehingga penggunaannya dapat lebih efektif.
Rina Wulandari, SpM menjelaskan, bahwa pemakaian obat tetes mata perlu diperhatikan karena jika menggunakan obat secara sembarangan apalagi obat yang mengandung steroid, bisa jadi penyebab kornea semakin meradang apalagi dapat menyebabkan kebutaan permanen.
Artikel Terkait:
Efek Samping Obat Tetes Mata dengan Kandungan Steroid Jangka Panjang – Dokter Mata
Keluhan Mata Yang Membutuhkan Obat Tetes Mata
Tidak semua keluhan pada mata membutuhkan obat tetes dalam penanganannya. Adapun kondisi-kondisi tertentu yang membuat mata membutuhkan obat tetes, diantaranya :
- Operasi katarak
Operasi katarak merupakan tindakan pengangkatan lensa yang terkena katarak dan menggantikan dengan lensa buatan. Tindakan ini memerlukan obat tetes mata.
Sebelum operasi dilakukan, obat tetes digunakan untuk mencegah infeksi pada mata, membuat pupil lebih besar, dan mati rasa di daerah mata. Meskipun kini operasi katarak dilakukan dengan metode phacoemulcification atau tanpa jahit, obat tetes mata tetap diperlukan setelah operasi katarak guna mengurangi risiko infeksi dan membantu penyembuhan.
- Tindakan Lasik
LASIK dapat memperbaiki rabun jauh, rabun dekat, dan astigmatisma. Tetes mata anestesi digunakan sebelum operasi untuk mencegah rasa sakit.Setelah operasi dilakukan, tetes mata digunakan untuk membantu penyembuhan dan mencegah infeksi. - Pemeriksaan mata
Selama pemeriksaan mata lengkap, dokter mata menggunakan tetes mata untuk melebarkan pupil (untuk membuat “jendela yang lebih besar” agar dapat melihat ke dalam mata). - Penyakit-penyakit mata
Adapun penyakit-penyakit mata yang membutuhkan obat tetes mata seperti konjungtivitis, infeksi kornea, hingga glaukoma. Untuk penggunaan obat tetes pada mata yang terkena penyakit tertentu, baiknya konsultasi ke dokter spesialis mata. - Mata kering
Mata Kering disebabkan oleh produksi air mata yang rendah dan juga penuaan. Jika kualitas lapisan luar dan dalam buruk, air mata tidak akan dapat melumasi mata pada waktu yang lama.
Artikel Terkait:
–Mata Merah: Inilah Penanganan Pertama Yang Harus Anda Lakukan
–3 Cara Mengobati Mata Bintitan (Hordeolum) Dengan Aman
Tips Memilih Obat Tetes Mata Sesuai Kondisi
Dalam memilih obat tetes untuk mata, penting untuk menyesuaikan kondisi mata masing-masing dan lebih baik untuk berkonsultasi kepada dokter spesialis mata.
- Obat mata untuk mengatasi mata kering
Mata kering merupakan keadaan ketika kelenjar air mata tidak cukup memproduksi cairan untuk melumasi/melembabkan permukaan bola mata. Kondisi ini dapat menyebabkan peradangan yang membuat mata terasa perih dan terlihat merah.
Untuk mengatasi permasalahan mata kering, kamu bisa memilih obat tetes mata yang biasa dikenal dengan sebutan air mata buatan atau artificial tears. Obat tetes untuk mata jenis ini dapat memberi pelumas mata, sehingga mata tetap lembap dan terasa lebih segar.
- Obat mata untuk mengatasi mata iritasi
Penyebab iritasi mata dapat dikarenakan banyak hal, mulai dari paparan polusi udara, penggunaan lensa kontak, atau menatap layar gadget dalam waktu yang lama tanpa jeda.
Untuk mengatasi keluhan mata iritasi, Anda bisa menggunakan obat tetes mata dengan kandungan dekongestan. Kandungan ini bisa meredakan mata merah yang menjadi gejala iritasi pada mata.
Artikel Terkait:
–3 Cara Mengatasi Konjungtivitis (Mata Merah) Dengan Aman
–5 Cara Mencegah Mata Lelah Saat Belajar Online
- Obat mata untuk mengatasi alergi pada mata
Alergi pada mata disebabkan oleh reaksi sistem kekebalan tubuh yang berlebihan terhadap alergen, seperti bulu hewan, serbuk sari, tungau, dan debu, yang masuk ke dalam mata.
Saat alergen masuk ke dalam mata, tubuh akan melepaskan histamin, yaitu zat pemicu reaksi alergi. Reaksi ini akan menyebabkan mata merah, berair, bengkak, dan terasa gatal.
Alergi pada mata dapat diatasi dengan obat tetes yang mengandung antihistamin, seperti cetirizine dan ketotifen. Namun, obat tetes mata jenis ini sebaiknya tidak digunakan pada anak-anak yang usianya masih di bawah 3 tahun.
- Obat mata untuk mengatasi infeksi pada mata
Infeksi mata disebabkan oleh adanya mikroorganisme yang tumbuh dan berkembang biak di dalam mata. Kondisi ini ditandai dengan gejala berupa mata merah, belekan, nyeri dan gatal, serta penglihatan kabur.
Infeksi mata yang muncul pada salah satu mata bisa menular ke mata yang lainnya. Bahkan, infeksi mata juga bisa menular ke orang lain.
Obat tetes mata untuk mengatasi infeksi mata harus disesuaikan dengan penyebab infeksi tersebut. Infeksi mata yang disebabkan oleh bakteri dan jamur dapat diatasi dengan obat tetes mata antibiotik dan antijamur. Namun, obat ini harus digunakan sesuai resep dokter.
Sementara itu, infeksi mata akibat virus biasanya akan sembuh dengan sendirinya dalam waktu 2–3 minggu. Untuk meredakan gejala perih, gatal, dan mata merah, kamu dapat menggunakan obat tetes jenis artificial tears.
Saksikan juga video mengenai kesehatan mata lainnya
