Tidak hanya menyasar otak, stroke bisa juga mengenai mata atau yang biasa disebut stroke mata. Memang, apa bedanya dengan stroke otak? Apa sebab dan bagaimana tandanya? Lantas, sebagai wawasan, apa upaya untuk mengatasi hal tersebut?
Sebelum menebak-nebak atas sakit mata yang terjadi, mungkin artikel ini bisa membantu Anda. Terlebih ketika Anda ragu untuk ke dokter mata, semoga artikel tentang stroke mata ini semakin meyakinkan untuk segera berobat ketika kondisi tertentu.
Baca juga : 5 Tanda Bahaya Mata Ini Harus Diwaspadai
Pengertian Stroke Mata
Stroke mata merupakan kondisi di mana mata mengalami hambatan berupa adanya sumbatan pada vena retina sentral atau arteri yang memasok darah ke retina mata.
Padahal, retina mata sendiri adalah bagian dari mata yang “kontak” dengan otak untuk menerjemahkan cahaya menjadi sebuah citra maupun gambar.
Jika pasokan darah ke mata tersumbat, otomatis penglihatan terganggu bahkan bisa hilang. Tak hanya itu, juga bisa menimbulkan komplikasi lainnya jika lambat ditangani.
Penyebab Stroke Mata
Dari penjelasan dr. Dinda Arken Denova, Sp.M, arteri atau vena mata yang terhambat bisa terjadi baik di pembuluh darah pusat maupun cabang. Pemicunya bisa dari kondisi trombosis maupun emboli.
Trombosis sendiri adalah menggumpalnya darah yang seharusnya mengalir lancar di pembuluh darah. Sedangkan emboli adalah kondisi di mana pembuluh darah tersangkut hal-hal asing seperti gumpalan darah beku, gelembung udara, maupun plak dari lemak kolesterol.
Jika sudah terhambat demikian, aliran darah mata menjadi tidak lancar sehingga retina mengalami hipoksia atau kekurangan oksigen. Kemudian, cairan di retina menumpuk dan terjadilah kebocoran lemak serta pendarahan.
Tidak sampai di situ, akan terjadi pula tekanan luar biasa di luar pembuluh darah sehingga dalam seiring waktu pembuluh darah lain bisa ikut tertekan.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Stroke Mata bisa menghilangkan penglihatan sehingga tergolong kegawatdaruratan mata yang sangat butuh ditangani segera.
Nah kalau ditarik lagi, bagaimana bisa ya terjadi penyumbatan pembuluh darah? Tidak mungkin tiada pemicu bukan? Nah beberapa hal berikut bisa mendorong seseorang terkena stroke mata :
- Hipertensi atau tekanan darah tinggi
- Diabetes mellitus
- Penyakit jantung
- Gangguan pembekuan darah
- Gangguan kolesterol
- Kebiasaan merokok
Baca juga :
Katarak
Operasi Katarak
Operasi Katarak Gratis
Gejala Stroke Mata
Stroke mata merupakan gangguan yang gejalanya sangat kentara, yakni kaburnya penglihatan secara tiba-tiba, baik kanan atau kiri, dan pasien biasanya tahu persis kapan terjadinya. .
Mata buram bisa terjadi di momen yang sangat diingat pasien karena sangking tiba-tibanya. Baik di saat bangun tidur, sehabis olahraga, saat menyetir, maupun kondisi lainnya.
Untuk gejala fisiknya, bisa berupa mata merah yang pekat. Selain itu, jika diobservasi dengan alat, akan ditemukan beberapa kondisi yakni :
- Pelebaran pembuluh darah vena
- Perdarahan di retina
- Penumpukan cairan
- Adanya cotton wool spot atau lesi putih keabuan/kuning putih yang terangkat seperti awan di retina
- Kematian jaringan pada salah satu lapisan retina seperti badai darah
Baca juga :
- Bahaya Leukokoria Penyebab Kebutaan
- 3 Manfaat Zinc Untuk Mata, Ini Daftar Makanan yang Bisa Dikonsumsi
Pengobatan Stroke Mata
Bila merasakan gejala Stroke Mata, segera lakukan pemeriksaan untuk memastikan dan mendapat penanganan yang cepat dan tepat ya.
Namun karena pemicu utama bukan murni mata, tapi bisa jadi akibat dari penyakit tubuh lainnya, maka setelah konsultasi dokter mata untuk menemukan faktor risiko penyakit tersebut.
Misalnya, apa mungkin ada hipertensi, atau kah ada kencing manis, gangguan jantung, gangguan pembuluh darah, maupun gangguan pada sistem pembekuan darahnya.
Dengan begitu, dokter mata bisa berkolaborasi dengan dokter terkait seperti dokter penyakit dalam untuk melakukan penanganan profesional.
Untuk gangguan matanya, dokter mata akan melakukan tindakan laser fotokoagulasi entah secara fokal atau keseluruhan. Selain itu, bisa juga dilakukan injeksi anti-VEGF pada mata untuk mencegah neovaskularisasi atau komplikasi lain.
Baca juga : LASIK
Mari, Periksa Mata Segera
Demi mata yang selalu sehat, dokter mata menganjurkan Anda untuk rutin periksa mata minimal 1 kali setahun agar terhindar dari berbagai penyakit mata yang mengintai di era saat ini.
Nah ketika terjadi gangguan mata terlebih kegawatdaruratan mata seperti Stroke Mata ini, yakinkan diri atau kerabat sekitar yang mengalami agar segera periksa ke dokter mata agar bisa memulihkan mata dan mencegah hal-hal buruk yang tidak diinginkan.
Silakan tonton juga video edukasi tentang Stroke Mata berikut ini :
