Menjaga kesehatan mata selama puasa
Diposting oleh :

Tips Menjaga Kesehatan Mata selama Puasa

Setahun sekali, umat Muslim melaksanakan ibadah puasa wajib di bulan Ramadan. Tak jarang, karena sibuk atau mungkin terlalu fokus pada ibadah puasa, sebagian menjadi lalai akan asupan nutrisi. Dampaknya, tubuh cenderung kekurangan nutrisi. Belum lagi berkurangnya waktu istirahat karena harus bangun pada dini hari.  Sudah barang tentu, berkurangnya asupan nutrisi serta berkurangnya waktu istirahat dapat mempengaruhi kesehatan mata. Lalu, bagaimana menjaga kesehatan mata selama puasa? Adakah tips-tips khusus untuk menjaga kesehatan mata selama puasa? 

Pentingnya menjaga kesehatan mata

Penglihatan adalah salah satu indera terpenting kita. Mata yang sehat akan membuat penglihatan kita prima. Sekitar 80 persen dari apa yang kita rasakan berasal dari indra penglihatan. Dan hampir semua aktivitas yang kita lakukan melibatkan indera penglihatan. Termasuk berbagai aktivitas ibadah. Dengan memiliki mata yang sehat, maka kita dapat melakukan berbagai aktivitas ibadah dengan lancar. 

Baca juga: Delapan Jenis Obat yang Tidak Membatalkan Puasa

Melalui sistem yang kompleks, mata kita menerima beragam informasi yang kemudian diproses dengan melibatkan otak kita sehingga kita mampu melihat, mengamati, dan memahami  dunia di sekitar kita secara visual. 

Menjaga kesehatan mata penting dilakukan agar beragam aktivitas kita tidak sampai terganggu gara-gara mengalami gangguan penglihatan. Menjalankan gaya hidup sehat dengan menjaga asupan nutrisi, istirahat yang cukup, serta secara reguler melakukan pemeriksaan mata ke dokter mata adalah merupakan opsi yang dapat kita pilih dalam upaya menjaga kesehatan mata kita.

Keluhan mata saat puasa

Saat kita sedang melaksanakan ibadah puasa, mungkin saja kita mengalami sejumlah keluhan terkait kesehatan mata kita. Ini hal wajar. Selama puasa, asupan makanan dan minuman kita terbatas. Selain itu, jam istirahat kita juga berkurang. Kedua hal tersebut mungkin saja akhirnya berpengaruh terhadap kesehatan mata kita, sehingga menimbulkan keluhan mata.

Salah satu keluhan mata yang lazim kita alami selama menjalankan ibadah puasa yaitu mata kering, dengan gejala iritasi, gatal, mata merah, serta penglihatan kabur. Secara medis, sindrom mata kering merujuk pada kondisi mata ketika kelenjar air mata tidak dapat menghasilkan air mata dalam jumlah yang cukup untuk menjaga mata tetap lembab dan sehat. 

Seperti kita ketahui, lapisan tipis protein air mata harus menopang mata kita agar tetap lembab. Jika lapisan protein air mata tidak ada, mata kita tetap rentan terhadap kotoran, debu, maupun iritasi. Ini pada gilirannya menghasilkan sensasi menyengat yang keras, iritasi, sensasi terbakar, kemerahan, dan nyeri pada mata. 

Ada tiga lapisan yang sejauh ini membentuk lapisan protein air mata, yakni minyak, lendir, dan air. Kerusakan pada salah satu lapisan ini dapat menyebabkan lapisan protein air mata terkuras. Ini menyebabkan mata kering dan membuat mata kita rentan terhadap iritasi dan infeksi.

Baca juga: Penyebab Mata Buram

Selama fase puasa, asupan makanan kaya nutrisi kita berkurang jumlahnya. Dengan demikian, tubuh kita cenderung tidak mendapatkan nutrisi yang cukup untuk menjaga kesehatan tubuh kita setiap hari. Dalam kasus seperti ini, mata sebagai organ tubuh yang paling sensitif menjadi sangat rentan terhadap penyakit, infeksi, dan alergen. 

Nutrisi penting untuk kesehatan mata selama puasa
Nutrisi penting untuk kesehatan mata. Sumber gambar: harvard.edu.

Kurangnya nutrisi yang dibutuhkan tubuh kita untuk memastikan fungsi aktif otot mata dan kelenjar air mata menjadi penyebab terjadinya mata kering pada saat kita menjalankan puasa. Beberapa penelitian medis menunjukkan fungsi cairan tertentu tubuh kita berubah selama periode puasa. Dalam konteks yang sama, komponen lapisan protein air mata mengalami perubahan tertentu, yang mendorong penipisan lapisan lembab mata dan menyebabkan mata kering.

Menjaga kesehatan mata selama puasa

Untuk mencegah kemungkinan terjadinya keluhan mata selama puasa, ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan untuk menjaga kesehatan mata. Apa saja?

[1] Jaga hidrasi tubuh

Sekitar 70 persen tubuh manusia adalah air. Semua fungsi organ kita, termasuk mata, sangat bergantung pada asupan air memadai. Air memungkinkan organ-organ tubuh kita berfungsi dengan baik, membuang produk limbah, dan mengantarkan oksigen ke seluruh tubuh, dan ini juga berlaku untuk mata kita. Memiliki mata yang terhidrasi dengan baik juga berarti ada cukup air mata untuk memberikan pelumasan mata secara memadai. Artinya, saat kita berkedip, mata dapat menutup dan membuka dengan lancar, tanpa ada iritasi atau perasaan kelopak mata seperti lengket. Selain menyebabkan ketidaknyamanan, dehidrasi dapat mempengaruhi mata dan menyebabkan penglihatan kabur. Agar mata terhidrasi dengan baik, selama puasa, upayakan pada saat berbuka dan sahur, untuk minum secara memadai.

[2] Tidur cukup 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa mata kita membutuhkan setidaknya lima jam tidur per malam. Tanpa istirahat yang cukup, mata kita tidak dapat bekerja secara maksimal. Efek samping umum yang terkait dengan kurang tidur adalah kejang mata. Meskipun kejang mata tidak menyakitkan dan tidak merusak penglihatan, toh bisa sangat memberatkan dan mengganggu. Jika sering berlangsung, kurang tidur dapat menyebabkan banyak konsekuensi lainnya, termasuk pecahnya pembuluh darah di mata akibat ketegangan mata. Begitu juga dengan mata kering, dapat disebabkan oleh kurang tidur. Oleh sebab itu, tidur cukup jadi salah satu kunci dalam menjaga kesehatan mata.

Baca juga: 13 Diagnosa Mata Ini Bisa Diselesaikan Tak Perlu ke Dokter Mata

[3] Tidak merokok 

Merokok memiliki dampak buruk bagi bagi mata dan tubuh kita. Jika Anda merokok, terdapat dua risiko yang mengintai indera penglihatan Anda, yaitu degenerasi makula dan katarak.

Degenerasi makula, juga disebut degenerasi makula terkait usia [AMD], adalah penyakit mata yang mempengaruhi penglihatan sentral. Kita memerlukan penglihatan sentral untuk melihat objek dengan jelas dan untuk tugas-tugas umum seperti membaca, mengenali wajah, dan mengemudi.

Ada dua bentuk AMD, AMD kering dan AMD basah. Degenerasi makula selalu dimulai dalam bentuk kering, dan terkadang berkembang menjadi bentuk basah yang lebih lanjut, di mana kehilangan penglihatan bisa sangat cepat jika tidak diobati.

Adapun katarak menyebabkan penglihatan kabur dan memburuk dari waktu ke waktu. Tanpa operasi, katarak dapat menyebabkan kehilangan penglihatan yang serius. Cara terbaik untuk melindungi penglihatan kita dari risiko kerusakan akibat merokok adalah dengan berhenti merokok atau tidak pernah mulai merokok sama sekali.

Baca juga: Cara Mendapatkan Operasi Katarak Gratis

[4] Penuhi kebutuhan nutrisi

Makanan yang kita konsumsi harus mengandung nutrisi yang tubuh kita butuhkan. Termasuk yang dibutuhkan oleh mata kita. Vitamin, antioksidan, dan mineral yang terkandung dalam makanan yang kita konsumsi dapat meningkatkan penglihatan dan kesehatan mata kita secara keseluruhan. 

Para peneliti meyakini sejumlah nutrisi yang bagus buat mata, seperti lutein dan zeaxanthin, vitamin C, vitamin E, dan seng, yang dapat mengurangi risiko penyakit mata serius tertentu seperti degenerasi makula terkait usia dan katarak.

Kita dapat menemukan kandungan nutrisi itu dalam sayuran berdaun hijau, buah-buahan, kacang-kacangan, dan banyak makanan lainnya. Saat menjalankan puasa, pada saat waktu berbuka dan sahur, jangan pernah lupakan untuk mengkonsumsi sayuran berdaun hijau, buah-buahan, dan kacang-kacangan.

[5] Menjaga asupan gula

Makanan maupun minuman yang tinggi kadar gulanya kurang bagus untuk kesehatan mata. Konsumsi makanan/minuman yang tinggi gula dapat menyebabkan glikemia tinggi atau gula darah tinggi. Ini berbahaya bagi banyak aspek kesehatan mata. Gula darah tinggi menyebabkan lensa mata melebar, yang dapat menyebabkan glaukoma, penyakit yang disebabkan oleh tekanan pada mata yang menyebabkan gangguan penglihatan tepi permanen.

Konsumsi gula berlebih dapat pula menyebabkan degenerasi makula, yang menyebabkan penglihatan sentral kabur atau berkurang karena kerusakan makula, yang merupakan bagian mata yang bertanggung jawab untuk penglihatan yang jelas dalam garis pandang langsung.

Baca juga: Ini Daftar Penyakit yang Ditangani Dokter Mata

Selain itu, jumlah gula yang tinggi dalam makanan/minuman yang kita konsumsi dapat menyebabkan pradiabetes dan diabetes tipe 2, yang menyebabkan sel tubuh menjadi resisten terhadap insulin. Retinopati diabetik adalah komplikasi diabetes yang secara khusus mempengaruhi mata dan merusak pembuluh darah retina, yaitu jaringan peka cahaya di bagian belakang mata. Retinopati diabetik dapat berkembang pada siapa saja dengan diabetes tipe 1 atau 2, serta pada mereka yang menderita pradiabetes. Ini dapat menyebabkan floaters berlebihan, penglihatan kabur, penglihatan berfluktuasi, area penglihatan gelap atau kosong, dan kehilangan penglihatan.

Konsumsi gula penting dikendalikan untuk keseahatan mata maksimal
Demi kesehatan mata, konsumsi gula perlu dikendalikan. Sumber gambar: teeth.org.au

Menjaga asupan gula, termasuk pada saat berbuka puasa atau pada saat melakukan sahur, adalah salah satu bagian dari ikhtiar dalam menjaga kesehatan mata selama puasa dan sekaligus untuk terhindar dari sejumlah risiko gangguan mata.

[6] Jangan lupa olahraga

Meski sedang berpuasa, jangan lupakan untuk melakukan olahraga.  Aktivitas olahraga bukan hanya menjaga kesehatan tubuh, tetapi juga berkontribusi positif terhadap penglihatan. Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik secara teratur dapat mengurangi risiko berbagai gangguan dan penyakit mata, seperti glaukoma, degenerasi makula, dan katarak, yang umumnya diakibatkan oleh tekanan darah tinggi atau kolesterol.

Baca juga: Waspadai Mata Kabur akibat Sakit Gigi

Aktivitas olahraga dapat mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan kolesterol sehingga turut menurunkan risiko sejumlah gangguan mata. Aktivitas fisik secara teratur juga dapat mencegah kehilangan penglihatan yang berkaitan dengan usia. Dengan kata lain, berolahraga secara rutin dapat membuat mata lebih sehat.

Untuk lebih memastikan bahwa kesehatan mata Anda memang prima maupun untuk mengetahui lebih awal ihwal adanya risiko gangguan mata, Anda perlu pula melakukan konsultasi dokter mata dan melakukan pemeriksaan rutin. Untuk itu, Anda bisa menghubungi klinik mata terdekat di kota Anda.

Baca juga: Operasi Katarak Gratis

Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih jauh seputar gangguan dan penyakit mata maupun layanan kesehatan  mata seperti operasi katarak maupun lasik, jangan ragu untuk menghubungi doktermata.co.id.

Ikuti kanal YouTube kami untuk mendapatkan update informasi terkini terkait kesehatan mata.  

 

Bagikan:

Berikan Komentar