Kesehatan Mata Anak
Diposting oleh :

Yuk Jaga Kesehatan Mata Anak Sejak Dini dengan 8 Tips Ini!

Kesehatan mata memegang peran penting dalam mendukung perkembangan anak. Dengan mata yang sehat, anak dapat melihat dan menikmati kehidupan sehari-hari tanpa adanya masalah penglihatan.

Di usia sekolah, kondisi penglihatan yang baik juga turut mendukung kemampuan belajar anak. Dengan begitu, anak dapat fokus dan menjadi lebih terampil dalam mempelajari berbagai hal. Maka dari itu, menjaga kesehatan mata anak perlu diterapkan sejak dini.

Nah, bagaimana sih cara yang tepat untuk menjaga kesehatan mata anak? Yuk, simak tipsnya berikut ini!

Cara Menjaga Kesehatan Mata Anak

Kesehatan Mata Anak

Menjaga kesehatan mata anak bisa dimulai sejak dalam kandungan. Selama kehamilan, ibu disarankan untuk mengonsumsi makanan bergizi yang mengandung vitamin A, lutein, dan omega-3. Nutrisi ini tidak hanya baik untuk mata calon bayi, tetapi juga bermanfaat untuk kesehatan sang ibu.

Nah, ada beberapa tips yang bisa diterapkan sebagai upaya menjaga kesehatan mata anak dan mencegah munculnya gangguan mata, berikut diantaranya :

1. Memberikan Makanan Bergizi

Untuk menjaga kesehatan mata anak, pastikan anak mendapatkan asupan makanan bergizi yang kaya akan vitamin dan nutrisi setiap harinya. Makanan seperti wortel, ikan, bayam, dan telur mengandung vitamin A, C, E, Zinc, dan omega-3 yang baik untuk kesehatan mata.

2. Menerapkan Pola Hidup Sehat

Ajak anak untuk mengadopsi gaya hidup sehat dengan menerapkan pola makan yang bergizi, istirahat cukup, dan menjaga kesehatan secara keseluruhan. Asupan nutrisi yang seimbang juga memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan mata.

3. Bijak Menggunakan Gadget

Batasi durasi penggunaan perangkat elektronik seperti komputer dan gadget untuk anak, yaitu tidak melebihi 1 jam per hari. Ajarkan mereka prinsip 20-20-20, di mana anak perlu beristirahat setiap 20 menit dengan melihat objek yang berjarak 20 kaki selama 20 detik.

Pembatasan waktu penggunaan layar dan jeda istirahat yang teratur penting untuk mencegah dan mengurangi dampak buruk pada kesehatan mata anak, seperti kelelahan mata, gangguan ketajaman penglihatan, dan mata kering.

4. Perlindungan Mata di Luar Ruangan

Pastikan anak menggunakan kacamata hitam yang dapat melindungi mata dari sinar UV saat beraktivitas di bawah terik matahari, sebagai pencegahan terhadap dampak buruk paparan sinar matahari pada mata, termasuk kerusakan Kornea, Retina, hingga Katarak.

Baca juga :
Operasi Katarak
Operasi Katarak Gratis

5. Mengatur Pencahayaan yang Baik

Ruang belajar anak harus memiliki pencahayaan yang cukup. Pastikan anak membaca atau menulis di lingkungan yang terang untuk mengurangi kelelahan mata. Pencahayaan yang memadai dapat membantu mengurangi ketegangan pada mata.

6. Edukasi Perawatan Mata

Ajarkan anak tentang pentingnya merawat mata dengan baik, seperti biasakan mencuci tangan sebelum menyentuh mata dan menghindari menggosok mata dengan keras karena dapat meningkatkan risiko infeksi.

7. Kenali Gejala Gangguan Mata

Penting untuk mengenali berbagai gangguan pada mata. Selalu waspada terhadap gejala seperti mata merah, mata gatal dan berair, atau perubahan penglihatan pada anak. Apabila gejala semacam itu muncul, segera konsultasikan dengan dokter mata.

8. Pemeriksaan Mata Rutin

Bunda disarankan untuk memeriksakan kesehatan mata anak sejak usia 6 bulan, terutama saat anak memulai sekolah atau jika terdapat tanda-tanda masalah penglihatan. Kunjungi dokter mata setidaknya setahun sekali untuk pemeriksaan mata rutin, bahkan jika anak tidak mengalami keluhan apapun. Ini penting untuk mendeteksi masalah mata sedini mungkin dan menjaga kesehatan mata anak dengan baik.

Ayo Periksa Mata!

Menjalani pemeriksaan mata secara rutin merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan mata anak. Jika Anda melihat adanya keluhan penglihatan dari anak, segera konsultasi dokter mata untuk mendapatkan diagnosa dan penanganan yang sesuai.

Dengan rutin memeriksakan mata anak ke dokter mata, masalah penglihatan dapat terdeteksi dan diatasi sedini mungkin, menghindarkan kemungkinan komplikasi yang lebih serius dan memastikan kesehatan mata anak tetap optimal.

Baca juga :
3 Rekomendasi Periksa Mata Gratis Gresik Khusus Sekolah Berbagai Jenjang
Terapi Mata Minus Anak untuk Cegah Peningkatan Ukuran Drastis

Layanan Check Up Mata

Kesehatan Mata Anak

Saat ini, layanan check up mata seperti di rumah sakit ataupun klinik mata semakin mudah ditemukan karena tersedia di banyak tempat. Dengan menjalani pemeriksaan mata secara rutin, Anda dapat memantau kesehatan mata anak Anda.

Dokter mata akan melakukan serangkaian tes penglihatan untuk mengevaluasi tingkat kejernihan penglihatan anak, termasuk membaca angka di layar dalam jarak tertentu. Lalu, dokter akan mengecek apakah ada gangguan refraksi seperti mata minus pada mata anak.

Jika ditemukan Kelainan Refraksi, dokter mata mungkin akan meresepkan kacamata khusus untuk anak Anda. Namun, perlu diingat bahwa kacamata hanya bertujuan sebagai alat bantu penglihatan, bukan sebagai solusi penyembuhan.

Gangguan Refraksi hanya dapat diatasi melalui operasi refraktif seperti Lasik. Namun prosedur ini tidak disarankan untuk anak-anak, mengingat prosesnya melibatkan perubahan bentuk Kornea, sedangkan organ mata anak masih dalam tahap perkembangan. Tindakan Lasik dapat dilakukan jika anak telah mencapai usia minimal 18 tahun. 

Pastikan Anda menyampaikan semua keluhan atau gejala yang dialami anak Anda kepada dokter mata selama pemeriksaan. Dokter akan membantu mengidentifikasi penyebabnya dan memberikan pengobatan yang tepat sesuai kebutuhan jika diperlukan.

Sumber : dr. Tania Rahmania Maulani, Sp.M

 

Simak juga video edukasi kesehatan mata berikut yuk!

Bagikan:

Berikan Komentar