Gas air mata seringkali digunakan dalam situasi kerusuhan atau demonstrasi untuk mengendalikan massa. Namun, seberapa bahayakah efek dari paparan gas ini bagi kesehatan mata kita? Mari kita bahas lebih lanjut. Gas air mata mengandung berbagai bahan kimia seperti chloroacetophenone (CN) dan chlorobenzylidene malononitrile (CS), yang dapat menyebabkan iritasi pada mata, sistem pernapasan, dan kulit secara langsung. Oleh karena itu, penting untuk memahami dampak dari terpapar gas air mata serta cara mengatasinya agar efek yang dialami tidak semakin memburuk. Simak penjelasan lengkapnya disini!
Apakah Efek Gas Air Mata Pada Mata?
Kontak dengan gas air mata dapat menyebabkan iritasi pada sistem pernapasan, mata, dan kulit. Rasa sakit terjadi karena bahan kimia dalam gas air mata. Tingkat keparahan gejala yang dialami setelah terpapar gas air mata dapat bergantung pada berbagai faktor:
- Apakah berada di ruang tertutup atau terbuka
- Seberapa banyak gas yang digunakan
- Seberapa dekat Anda dengan gas saat dilepaskan
- Kondisi kesehatan tubuh Anda.
Beberapa efek potensial dari paparan gas air mata terutama terkait dengan mata. Segera setelah terpapar gas air mata, kalian mungkin mengalami gejala seperti luka pada mata, penutupan kelopak mata yang tidak disengaja, gatal, mata terasa terbakar, kebutaan sementara, iritasi mata, Konjungtivitis kimia, reaksi alergi dan pandangan yang kabur. Paparan jangka panjang atau paparan jarak dekat dapat menyebabkan masalah yang lebih serius, seperti:
Oleh karena itu, penting untuk menghindari paparan gas air mata sebisa mungkin dan mengikuti aturan ketat terkait penggunaannya. Jika Anda tidak sengaja terpapar, segera bawa diri Anda ke ruang terbuka dengan sirkulasi udara yang memadai dan bersihkan diri Anda. Jika Anda mengalami gejala yang serius atau berlanjut setelah terpapar gas air mata, segera cari pertolongan medis atau segera bawa ke dokter mata.
Baca juga:
Operasi Katarak
LASIK
Bahaya Atau Tidak Kondisi Mata Kering Pada Lansia? Simak 6 Penyebabnya!
Pertolongan Pertama Jika Terkena Gas Air Mata
Ketika Anda terkena gas air mata, langkah-langkah pertolongan pertama sangat penting untuk meminimalkan dampak dan memastikan keamanan Anda. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti:
1. Jauhkan Diri dari Sumber Gas
Langkah pertama yang harus kalian ambil adalah menjauh dari area yang terkena gas. Usahakan untuk bergerak ke arah angin yang tidak terkena gas tersebut. Temukan tempat yang lebih aman secepat mungkin, jika memungkinkan.
2. Tutup Hidung, Mata, dan Mulut
Segera tutup rapat hidung, mulut, dan mata untuk meminimalkan gas yang terhirup dan terkena. Jika Anda memiliki masker atau kacamata pelindung, segera gunakan untuk melindungi saluran pernapasan dan mata Anda.
3. Bilas Mata dengan Air Bersih
Setelah berada di tempat yang aman, segera bilas mata dengan air bersih. Gunakan air keran atau air mata buatan jika tersedia. Pastikan untuk menyiram mata dengan air selama beberapa menit hingga merasa lebih baik.
4. Hindari Menyentuh Area Wajah
Penting untuk menghindari menyentuh area wajah, terutama mata dan mulut, setelah terkena gas air mata. Gas tersebut dapat menempel pada kulit dan menyebabkan iritasi. Jika harus menyentuh wajah, pastikan tangan Anda sudah bersih.
5. Gunakan Pakaian Pelindung
Jika mengetahui bahwa Anda akan berada dalam situasi di mana gas air mata mungkin digunakan, pastikan untuk memakai pakaian yang menutupi seluruh tubuh dan kacamata atau pelindung mata. Ini dapat membantu mengurangi risiko terkena gas tersebut.
Ingatlah bahwa pertolongan pertama yang cepat dan tepat sangat penting dalam kasus terpapar gas air mata. Jangan ragu untuk meminta bantuan dan pertolongan medis jika Anda mengalami gejala yang serius atau berlanjut setelah terpapar gas air mata. Keselamatan Anda adalah yang utama!
Baca juga:
Operasi Katarak Gratis
Menggunakan Air Mawar Untuk Mata Merah, Apakah Efektif?
Konsumsi Vitamin A untuk Kesehatan Mata, Ini Batas yang Dianjurkan
Segera Periksakan Mata Anda Jika Tak Kunjung Membaik
Apabila kondisi mata tak kunjung membaik setelah mencoba pertolongan pertama sebelumnya, alangkah baiknya segera lakukan konsultasi dokter mata untuk mendapatkan perawatan medis yang tepat. Berikut beberapa gejala yang memerlukan perawatan lebih lanjut:
- Mata mengalami pembengkakan yang parah
- Kerusakan fisik pada mata seperti goresan maupun luka pada mata
- Infeksi akibat terkontaminasi gas air mata, dengan gejala mata merah, nyeri maupun bernanah.
- Gangguan penglihatan yang berlanjut seperti mata kabur dalam beberapa waktu
Jika kalian mengalami gejala diatas atau mengalami komplikasi yang lebih serius, sebaiknya segera periksakan diri Anda ke dokter mata guna mendapat diagnosis serta penanganan yang tepat. Salah satu rekomendasi klinik mata yang oke adalah Klinik Mata KMU. Klinik mata ini telah memiliki cabang di berbagai kota. Anda dapat mengunjungi salah satu cabangnya untuk mendapatkan perawatan yang tepat serta berkualitas.
Sumber: dr. Rigan Ndaru Wicaksono, Sp.M.
Tonton juga video menarik lainnya seputar kesehatan mata disini!
