Kondisi mata akan sangat terganggu, jika terpapar benda asing atau yang biasa dikenal dengan mata kelilipan. Sebenarnya keluhan ini dapat ditangani sendiri, namun jika tidak tepat penanganannya dapat menimbulkan sejumlah risiko mata kelilipan yang harus kita hindari. Karenanya jika anda mengalami keluhan ini segera lakukan pemeriksaan.
Mata Kelilipan adalah kondisi masuknya sebuah benda asing pada permukaan mata (kornea atau Konjungtiva). Benda asing ini bisa berupa partikel debu, serpihan kayu, gram, atau bulu mata yang rontok. Kondisi ini umumnya tidak berbahaya, namun jika penanganannya tidak tepat dapat menimbulkan potensi hilangnya penglihatan.
Gejala Mata Kelilipan

Saat mengalami mata kelilipan, penderita akan merasakan beberapa gejala seperti berikut:
- Rasa mengganjal di mata
- Mata perih atau sakit
- Mata merah
- Mata berair
- Mata berkedip secara berlebihan
- Penglihatan kabur
Jika anda mengalami gejala ini segera keluarkan benda asing secepat mungkin. Jika dibiarkan terlalu lama benda asing yang masuk dalam mata dapat menyebabkan infeksi atau luka, bahkan yang lebih parah dapat memunculkan jaringan parut pada kornea.
Artikel terkait:
- 4 Tips Memilih Obat Tetes Mata Yang Tepat Sesuai Kondisi
- 5 Jenis Penyakit Mata Menular Yang Harus Diwaspadai
Risiko Mata Kelilipan

Ada beberapa risiko mata kelilipan yang bisa kita hindari, diantaranya:
1.Iritasi
Mata yang kemasukan benda asing dapat memicu iritasi. Beberapa gejalanya adalah mata terasa perih dan gatal.
2. Infeksi
Mata kelilipan dapat beresiko menyebabkan infeksi jika tidak ditangani segera. Akibat yang lebih buruk adalah terjadinya peradangan yang dapat menyebabkan kebutaan.
3. Trauma Mata
Jika anda mengucek mata, anda dapat mengalami risiko mata kelilipan seperti trauma mata. Trauma mata dapat merusak dinding bola mata dan kelopak mata yang menyebabkan hilangnya penglihatan.
4. Abrasi Kornea
Salah satu resiko mata kelilipan adalah Abrasi Kornea. Ini merupakan kondisi hilangnya lapisan permukaan epitel kornea akibat adanya luka pada permukaan mata. Biasanya kondisi ini disebabkan karena terlalu kencang mengucek mata.
5. Komplikasi
Mata kelilipan dapat menjadi awal dari berbagai keluhan seperti ulkus kornea, keratitis, katarak traumatik, hingga perforasi (pecahnya bola mata)
Karenanya jika anda mengalami kelilipan, sebaiknya segera ke dokter mata atau klinik mata untuk mendapatkan penanganan yang tepat serta menghindari kondisi yang tidak diinginkan.
Penanganan Mata Kelilipan
Jika anda mengalami mata kelilipan, ada beberapa tips yang bisa anda lakukan untuk menanganinya:
1, Jangan mengucek mata
Mengucek mata dapat menyebabkan abrasi kornea. Maka hindari mengucek mata saat merasa kelilipan.
2. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
Mencuci tangan dengan sabun dapat membersihkan tangan dari kuman yang dapat memicu terjadinya infeksi
3. Melepas lensa kontak
Jika anda menggunakan lensa kontak saat mengalami mata kelilipan, maka sebaiknya lepaskan terlebih dahulu lensa kontak anda
4. Mencari letak benda asing pada mata dengan bantuan cermin dan pencahayaan yang cukup
Untuk mengetahui letak benda asing yang masuk dalam mata, anda bisa menggunakan cermin dan mengatur pencahayaan yang baik
5. Membilas mata dengan air mengalir atau larutan saline
Setelah mengetahui letak benda asing, selanjutnya anda dapat membersihkan kornea anda dengan air/larutan saline. Jangan lupa untuk berkedip beberapa kali untuk mengeluarkan benda asingnya.
6. Memutar bola mata
Saat membersihkan kornea anda bisa memutar bola mata anda untuk memastikan benda asing yang masuk telah dikeluarkan. Cara termudah adalah anda bisa melihat ke atas dan ke bawah, kemudian ke kiri dan ke kanan.
7. Jangan mengambil benda asing dengan alat berbahaya
Hindari penggunaan cotton bud, tusuk gigi atau pinset untuk mengeluarkan partikel asing dalam mata.
Artikel terkait:
- Degenerasi Makula : 2 Jenisnya, Gejala, Penyebab, hingga Cara Mengobati
- Retinopati Serosa, Ketahui 4 Cara Pencegahannya
Kondisi Mata Kelilipan Yang Harus Diperiksakan
Umumnya mata kelilipan dapat ditangani sendiri. Namun jika keluhan tidak kunjung membaik, maka sebaiknya anda segera menemui Dokter mata atau mengunjungi Klinik mata. Beberapa kondisi ini dapat dipertimbangkan untuk meminta bantuan tenaga medis yaitu:
- Saat benda asing tak kunjung keluar
- Mata semakin merah dan terasa pedih
- Mata berair secara berlebihan
- Mengalami gangguan penglihatan
Bila anda mengalami kondisi di atas segera periksakan keluhan anda untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut (tindakan dan terapi). Untuk mencegah terjadinya penyakit mata yang tidak diinginkan, anda dapat rutin memeriksakan mata ke dokter spesialis mata 6 bulan sekali. Pemeriksaan rutin yang dilakukan dapat membantu kita mendapatkan tindakan terbaik dengan cepat dan tepat, seperti Glaukoma, katarak hingga lasik.
Untuk menambah pengetahuan terkait kesehatan mata, tonton video berikut ini :