tumor kelopak mata
Diposting oleh :

Tumor Kelopak Mata, Apakah Bisa Disembuhkan

Tumor bisa tumbuh dan menyerang di bagian-bagian tertentu tubuh kita. Salah satunya di kelopak mata. Apa kira-kira penyebab Tumor Kelopak Mata? Seperti apa gejalanya? Apakah ia bisa disembuhkan? Dan bagaimana cara pengobatannya?

Pengertian Tumor dan Kanker

Tumor ada kaitannya dengan Kanker. Umumnya, Kanker dimulai ketika sel-sel sehat berubah dan tumbuh secara tak terkendali. Sel-sel yang tumbuh tak terkendali ini kemudian membentuk sebuah masa yang disebut tumor. Bahasa awamnya sih benjolan. 

Tumor bisa bersifat ganas atau jinak. Tumor ganas berarti ia dapat tumbuh dan menyebar ke bagian-bagian tubuh lain. Adapun yang jinak, ia bisa tumbuh tetapi tidak menyebar.

Secara medis, Tumor Kelopak Mata adalah istilah untuk Kanker yang terjadi pada atau di kelopak mata. Tumor Kelopak Mata secara luas dikategorikan sebagai Tumor Epitel.

Jenis-Jenis Tumor Kelopak Mata

Sebagian besar Tumor Kelopak Mata mirip dengan Kanker Kulit di daerah lain yang terkena sinar matahari. Selama ini sekitar 5 persen hingga 10 persen dari seluruhKanker Kulit terjadi di kelopak mata. Kanker Kulit paling sering terjadi pada kelopak mata bawah, namun bisa juga dimulai pada kelopak mata atas, alis, atau sudut mata.

Terdapat beberapa jenis Tumor yang paling umum terjadi pada kelopak mata. Apa saja?

Pertama, Karsinoma Sel Basal. Di bawah sel skuamosa (sel datar seperti sisik) di epidermis bawah terdapat sel bulat yang dikenal sebagai sel basal. Nah, sekitar 80 persen kanker kulit muncul dari lapisan kulit ini. Karsinoma sel basal adalah jenis tumor kelopak mata yang paling umum. Biasanya ia muncul di kelopak mata bawah dan paling sering terjadi pada individu dengan kulit cerah atau pucat.

Kanker Mata harus segera ditangani agar tidak terus tumbuh dan berkembang.

Kedua, Karsinoma Sebasea. Tumor Kelopak Mata ini sebagian besar terjadi pada usia paruh baya hingga orang dewasa yang lebih tua. Karsinoma Sebasea adalah Tumor  Kelopak Mata kedua yang paling umum. Ia mungkin dimulai dari kelenjar meibom, yaitu kelenjar kelopak mata yang mengeluarkan cairan lemak yang melumasi kelopak mata. 

Ketiga, Karsinoma Sel Skuamosa. Sel skuamosa membentuk sebagian besar lapisan atas epidermis. Sekitar 10 persen hingga 30 persen Kanker Kulit dimulai pada lapisan ini. Karsinoma Sel Skuamosa jauh lebih jarang terjadi dibandingkan Karsinoma Sel Basal, namun perilakunya lebih agresif dan lebih mudah menyebar ke jaringan di sekitarnya.

Keempat, Melanoma. Lapisan terdalam epidermis mengandung sel-sel tersebar yang disebut melanosit, yang menghasilkan melanin yang memberi warna pada kulit. Melanoma ini dimulai pada melanosit.

Baca juga:

Katarak

Operasi Katarak

Gejala Tumor Kelopak Mata

Ada beberapa gejala umum yang bisa dijadikan indikasi kemungkinan terjadinya Tumor Kelopak Mata. Gejala-gejala  itu di antaranya sebagai berikut.

  • Area kelopak mata yang berubah warna (seperti merah muda atau putih).
  • Lesi pada kelopak mata yang nyeri atau berdarah.
  • Perubahan yang tidak biasa pada tampilan atau nuansa kelopak mata
  • Bengkak di dekat kelopak mata.
  • Benjolan atau benjolan pada kelopak mata, terutama yang semakin membesar.

Menurut dr. Nurul Fitri Shabrina, Sp.M, dokter mata dari Klinik Mata KMU, tidak semua tumor itu ganas. Dijelaskan dr. Nurul, tumor ganas di kelopak mata itu biasanya fase perubahan tumornya itu membesar dalam waktu cepat. 

“Terus kemudian warnanya itu berbeda daripada kulit sekitar biasanya lebih gelap daripada kulit sekitarnya. Disertai dengan bengkak dan kemerahan,” jelasnya.

Tanda lainya, sebut dr. Nurul, yaitu tumornya membuat  rontok kelopak mata atau tumornya itu sangat gatal dan juga mbuat bulu mata rontok dan akhirnya gundul.

Baca juga:

Bahaya atau Tidak Kondisi Mata Kering pada Lansia? Simak 6 Penyebabnya

Mengenal Kelainan Refraksi Beserta 3 Mitos Populernya

Tips Menurunkan Tekanan Bola Mata untuk Hindari Glaukoma

Penyebab Tumor Kelopak Mata dan Diagnosanya

Biang penyebab utama Tumor Kelopak Mata adalah paparan radiasi ultraviolet (UV) matahari, yang notabene dapat menyebabkan kerusakan pada DNA sel kulit, yang dapat memicu pertumbuhan sel di luar kendali, sehingga membentuk tumor. 

Karena kelopak mata memiliki kulit paling tipis di tubuh seseorang, maka kelopak mata sangat sensitif terhadap kerusakan jenis ini. Mereka yang tinggal di tempat dengan sinar matahari cerah sepanjang tahun dan mereka yang menghabiskan banyak waktu di luar ruangan memiliki risiko lebih tinggi terkenaTumor Kelopak Mata. 

tumor kelopak mata
Tumor Kelopak Mata. Foto: tabanmd.com.

Mereka yang memiliki kulit putih atau pucat memiliki peluang lebih tinggi terkena penyakit ini dibandingkan dengan mereka yang berkulit lebih gelap.

Dokter mata melakukan diagnosa tumor kelopak mata dengan cara melakukan melakukan evaluasi fisik menyeluruh pada area mata. Dokter mata mungkin merekomendasikan Biopsi (pengambilan sampel jaringan) untuk memastikan diagnosa tumornya. Biopsi juga dapat membantu menentukan jenis Kanker tertentu, sehingga bisa lekas merekomendasikan pengobatan yang paling tepat untuk pasien.

Baca juga:

LASIK

Bagaimana Mendapatkan Operasi Katarak Gratis

Tips Produktif di Usia Lansia, Nomor 3 Sering Diabaikan!

Pengobatan Tumor Kelopak Mata

Seperti penyakit lainnya, semakin cepat Tumor Kelopak Mata didiagnosis, maka semakin cepat dan mudah pula penangannya. Meski demikian,  perawatannya bakal bergantung pada jenis tumor, seberapa jauh pertumbuhan atau penyebarannya, seberapa besar tumornya, dan seberapa sehat orang bersangkutan.

Terapi atau pengobatan Tumor Kelopak Mata salah satunya lewat pembedahan atau operasi. Faktanya, kebanyakan penderita Kanker Kelopak Mata memang hanya memerlukan pembedahan.

Operasi atau pembedahan ini, menurut penjelasan dr. Nurul, dilakukan tujuannya untuk mengambil tumor. “Tujuan pengambilan tumor di kelopak mata ini adalah supaya mata tidak tertutup tumor sehingga sulit membuka. Maka sebaiknya diambil,” tegas dr. Nurul.

Di sisi lain, dr. Nurul mengingatkan agar kita tak perlu khawatir berlebihan. “Periksakan dahulu saja kelopak matanya, kalau misalnya, ada benjolan. Paling sering benjolan itu terjadi cuma karena hordeolum atau bintitan,” tuturnya.

Jadi, sambungnya, jangan keburu takut dulu karena tidak semua tumor di kelopak mata itu penanganannya operasi.

Periksa Mata jika Ada Gejala dan Tanda-Tanda Tumor

Melakukan konsultasi dokter mata dan pemeriksaan mata tentu saja penting segera dilakukan begitu kita mendapati gejala dan tanda-tanda tumor, khususnya Tumor Kelopak Mata.

Dengan pemeriksaan mata segera, kita dapat segera mengetahui apakah memang kita mengidap Tumor Kelopak Mata atau bukan dan sekaligus mendapatkan rekomendasi maupun solusi medis yang cepat dan tepat. Selain di rumah sakit, Anda bisa melakukan pemeriksaan mata di klinik-klinik mata terdekat.

Sumber: dr. Nurul Fitri Shabrina, Sp.M

Simak dan ikuti update terkini seputar informasi dan edukasi kesehatan mata di kanal Youtube kami. 

 

 

Bagikan:

Berikan Komentar